Senin, 27 Juli 2015

Gaving dan Sharing LKIM-PENA di Panti Asuhan As-Salam

Foto Bersama Anak Panti Asuhan

Lembaga Kreativitas Ilmiah Mahasiswa Penelitian dan Penalaran Universitas Muhammadiyah Makassar menyelenggarakan kegiatan sosial di bulan Ramadhan. Giving and Sharing merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan LKIM-PENA di Bulan Ramadhan yang berlangsung pada hari Selasa, 30 Juni 2014 di Panti Asuhan As-Salam yang bertempat di Jln. Malengkeri Raya Lorong 3, Makassar. Kegiatan tersebut memanfaatkan momen Ramadhan 1436 ini untuk saling berbagi kepada orang-orang yang membutuhkan.


Sebelum melaksanakan kegiatan, kami melakukan penggalangan dana melalui 'Ramadhan-preneur' kurang lebih satu pekan sebelum hari H yang kami adakan di sekitar kampus yang di-hendle oleh bidang 4, Bidang Kewirausahaan dan Jaringan LKIM-PENA", ujar Syahwalil, selaku skertaris umum periode 2014-2015. Adapun untuk mendukung kegiatan tersebut, pengurus juga menerima bantuan berupa sembako, pakaian, buku dan alat tulis dari berbagai kalangan. Selain itu juga diperoleh bantuan dana dari beberapa donatur tertentu. Hasil yang didapatkan oleh pengurus, baik dari Ramadhan-preneur maupun bantuan, seluruhnya didonasikan kepada pihak panti asuhan.

Penyerahan Donasi
Acara Giving and Sharing dimulai pada pukul 4 sore. Diawali dengan pembukaan biasa yang kemudian dilanjutkan dengan pemutaran video motivasi edukatif kepada anak asuh panti yang didomisili oleh pelajar, baik pelajar SD, SMP, maupun SMA. Setelah itu, anak-anak panti kembali diisi dengan tausiyah jelang buka puasa yang dibawkan oleh salah satu dewan senior LKIM. Acara tersebut ditutup dengan penyerahan atau pemberian santunan dari pengurus kepada pihak panti asuhan dengan harapan dapat memberikan manfaat melalui usaha kecil yang dilakukan oleh para lkimers.

Visit Inpreneur di Bank Indonesia (Sulawesi Selatan)

VISIT INPRENEUR (VIP) DI BANK INDONESIA Lembaga Kreativitas Ilmiah Mahasiswa Penelitian dan Penalaran (LKIM-PENA) telah melakukan kunjungan wirausaha di Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Rabu, 27 Mei 2015. Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja dari Bidang Kewirausahaan dan Jaringan yang dinamakan dengan VIP (Visit Inpreneur). Peserta yang mengikuti kegiatan tersebut adalah pengurus LKIM-PENA Periode 2014-2015 dan calon anggota baru DIKLAT Ilmiah IX.
Selain kunjungan, peserta juga mendapat beberapa materi dari pihak Bank Indonesia. Adapun materi yang diperoleh yaitu mengenai Kebanksentralan yang dibawakan langsung oleh Deputi Direktur BI, Pembayaran Tunai dan Non-Tunai, serta Cara Mengidentifikasi Uang Rupiah Asli. Setelah menerima materi, peserta diajak ke ruangan kliring untuk melihat secara langsung proses kliring. Para peserta diberi kesempatan untuk bertanya kepada masing-masing perwakilan bank. Tujuan dari kegiatan ini yaitu memberikan pengetahuan kepada peserta mengenai perbankan dan membuka peluang kerja sama dengan Bank Indonesia.

Muh. Arief Muhsin, S.Pd., M.Pd (Dosen & Pembina LKIM-PENA)

Berbicara tentang LKIM-PENA, LKIM-PENA merupakan lembaga yang telah berdiri sejak tahun 2005 hingga sekarang. Alhamdulillah, semakin eksis dan semakin jaya itu berkat hasil kader-kader yang memiliki kualitas yang cukup memadai dan mampu bersaing dengan universitas lain. Hal ini merupakan hal yang sangat positif bagi perkembangan unit kegiatan mahasiswa di bidang penelitian yang berada di Universitas Muhammadiyah Makassar. Saya sangat bangga melihat perkembangan LKIM-PENA yang semakin pesat, dan semakin bersaing di luar bahkan kita sudah mampu mencapai level internasional, Hal itu sangat membahagiakan.
Saya harapkan LKIM-PENA akan tetap jaya dan tetap memberikan sumbangsih yang besar terhadap Universitas Muhammadiyah Makassar. Selama ini, dari tahun ke tahun pergantian kepemimpinan di LKIM-PENA telah menunjukkan perkembangan yang sangat luar biasa seperti meloloskan beberapa judul PKM dan sebagainya, ikut lomba karya ilmiah kemudian ikut ajang internasional. Hal itu adalah sebuah refleksi terhadap kemampuan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Makassar untuk mengorganisir apa yang seharusnya menjadi tanggung jawab mereka. saya selaku pembina dan mantan ketua LKIM-PENA sangat berbangga dan sangat merasakan bahwa LKIM-PENA memberikan wujud, memberikan hasil yang luar biasa untuk perkembangan Universitas Muhammadiyah Makassar. Kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, sukses.

Drs. Samhi Muawan Djamal, M. Ag (Wakil Rektor III Unismuh Makassar)

Saya melihat LKIM–PENA sejak didirikan tahun 2005 menunjukkan perkembangan yang sangat luar biasa, sumbangsih yang diberikan kepada universitas dari tahu ke tahun sangat meningkat dan faktanya LKIM-PENA Unismuh Makassar mampu bersaing dengan perguruan tinggi yang lain termasuk perguruan tinggi negeri. Bukan hanya mampu bersaing, tetapi juga mampu mengungguli dari karya-karya yang dihasilkan oleh LKIM-PENA karena itu saya selaku Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Makassar merasa bangga di Unismuh Makassar dan tentunya LKIM-PENA ini. Saya yakin semakin lama akan semakin berkembang.
Saya pikir itu yang dapat saya tanggapi, saya serankan kapada LKIM-PENA untuk selalu kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, sukses.

Dr. H. Irwan Akib, M. Pd (Rektor Unismuh Makassar)

Lembaga Kreativitas Ilmiah Mahasiswa Penelitian dan Penalaran atau yang biasa disingkat dengan LKIM-PENA merupakan salah satu unit kegiatan mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Makassar yang sampai saat ini telah banyak memberikan kontribusi bagi pengembangan penelitian dan penalaran mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Makassar. Saya selaku pimpinan Unismuh Makassar mengatakan bahwa kontribusi yang diberikan oleh adik-adik LKIM-PENA terhadap kegiatan akademik kampus Unismuh Makassar. Hal ini dapat dibuktikan dengan prestasi-prestasi yang diraih oleh LKIM-PENA dari tahun ke tahun cukup menggembirakan.
Di samping itu, kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh UKM LKIM-PENA berupa pengkaderan dalam menyiapkan kader-kader dalam bidang penelitian dan penalaran berjalan secara rutin sehingga mampu menghasilkan calon-calon intelektual muda yang punya kreativitas, pengembangan keilmuan, dan pengembangan penelitian di masa akan datang. Tentunya, saya selaku pimpinan universitas menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada adik-adik LKIM-PENA yang telah memberikan kontribusi yang besar bagi Ilmu pengetahuan dan teknologi, penalaran dan penelitian di kampus Unismuh Makassar ini. LKIM-PENA yang telah melakukan pengkaderan-pengkaderan dan juga memberikan pencerahan kepada mahasiswa khususnya di kampus Unismuh Makassar sehingga para mahasiswa memahami betul pentingnya sebuah penelitian, memahami arti sebuah penalaran, arti sebuah kreativitas, dan arti sebuah kerja keras sehingga bisa menghasilkan sesuatu yang dapat bermanfaat di masa akan datang. Tentu yang akan dilakukan oleh LKIM-PENA ini bukan hanya untuk kepentingan Unismuh Makassar tetapi juga untuk kepentingan keilmuan, dan kepentingan bangsa dan negara di masa akan datang. Sekian.

FUNGSI DAN TUJUAN

FUNGSI DAN TUJUAN

Fungsi:

Sebagai wadah bagi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Makassar dalam mengembangkan kreatifitas ilmiah yang menjunjung tinggi nilai-nilai ilmu pengetahuan serta aktualisasi potensi diri sebagai komunitas ilmiah dan islamiah yang berwawasan luas, cakap, kritis, sekaligus inovatif dan kreatif.

Tujuan:

1. Membina dan meningkatkan potensi mahasiswa dalam mengembangkan kreatifitas, skill, serta ilmu pengetahuan dan teknologi dalam mewujudkan masyarakat sejahtera sebagai bentuk pengabdian pada masyarakat.

2. Pengembangan dan penyebarluasan ajaran Islam, keterampilan, ilmu pengetahuan dan tekhnologi dalam kerangka ilmiah demi untuk kemaslahatan bersama.

Sabtu, 25 Juli 2015

Buka Puasa Bersama LKIM-PENA

BUKA BERSAMA
BUKA BERSAMA
Ahad, 28 Juni 2015, Lembaga Kreativitas Ilmiah Mahasiswa Penelitian dan Penalaran (LKIM -PENA) mengadakan buka puasa bersama yang bertempat di Pelataran Lantai 2 Gedung Iqra' B Universitas Muhammadiyah Makassar. Acara tersebut merupakan salah satu acara rutin yang dilakukan para "lkimers" pada bulan Ramadhan tiap tahunnya. "



Acara ini kami adakan sebagai ajang untuk memperkuat silaturrahmi dengan para mahasiswa maupun pembina-pembina LKIM-PENA dalam suasana Ramadhan yang sudah menjadi budaya di lembaga kami", terang Arman, Ketua Umum Periode 2014-2015.

 Ia menjelaskan bahwa selain diikuti oleh para pengurus dan peserta Diklat Ilmah IX LKIM-PENA, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh lembaga-lembaga mahasiswa yang ada di kampus seperti UKM, HMJ, dan Pikom IMM, se-Unismuh. Selain itu, pengurus juga mengundang beberapa lembaga penalaran dari luar Unismuh seperti KPI Unhas, LPM Penalaran UNM, dan LPPM Uin Alauddin Makassar.

Besar harapan para pengurus bahwa, kegiatan-kegiatan seperti itu tetap dapat dipertahankan hingga perode-periode pengurus berikutnya mengingat momen seperti itulah yang akan membangun keakraban antar pengurus, pembina, dan lembaga lain.

Implementasi 3d System (Demokrasi Dialogis Berbasis Delegasi) Sebagai Upaya Pemberantasan Korupsi Di Indonesia

RINGKASAN

Mutmainnah, dkk. 2014 “Implementasi 3d System (Demokrasi Dialogis Berbasis Delegasi) Sebagai Upaya Pemberantasan Korupsi Di Indonesia”. UniversitasMuhammadiyah Makassar

Salah satu masalah krusial yang melanda Indonesia adalah masalah korupsi. Masalah tersebut terjadi hampir di semua lini kehidupan. Laporan Transparancy International (TI) 2006 (Rahman: 2008) menyatakan bahwa, Indonesia berada pada 10 negara paling korup, di samping Nigeria, Pakistan, Kenya, Bangladesh, China, Kamerun, Venezuela, Rusia, dan India.

Pemerintah Indonesia sebenarnya tidak diam melihat permasalahan tersebut. Untuk itu berbagai upaya dilakukan seperti dikeluarkannya berbagai kebijakan. sebagai contoh UU tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan lembaga-lembaga yang berhubungan langsung dengan pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi misalnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Namun, kenyataannya upaya tersebut tidaklah cukup untuk memberantas korupsi. Untuk menuntaskan permasalahan tersebut maka 3D System (Demokrasi, Dialogis, berbasis Delegasi) hadir sebagai sebuah solusi. Prinsip yang penting harus ada pada sistem demokrasi dialogis adalah sistem delegasi dalam hal menyalurkan kepentingan masyarakat. Pada sistem delegasi masyarakat mempunyai akses terhadap kekuasaan dan keputusan yang hendak dibuat. Hal ini dikarenakan para politisi yang ada hanyalah utusan yang dipilih melalui musyawarah di daerah dimana dia diutus. Dalam hal ini jika terjadi ketidaksesuaian dari apa yang menjadi amanah rakyat mereka dapat menarik kembali utusan tersebut dan menggantikan dengan utusan yang lebih mau mendengar suara mereka. Setiap kebijakan yang hendak dibuat haruslah melalui pertimbangan masyarakat. Jika keputusan mengenai sebuah kebijakan tidak berdasar pada keinginan rakyat. Rakyat berhak untuk mencabut kewenangan delegasi yang mempunyai kekuasaan untuk membuat kebijakan.

Kata kunci: Demokrasi, Dialogis, Delegasi dan Korupsi

Revitalisasi Budaya Siri’ na Pacce melalui Konsep Maya (Kemah Budaya) bagi Siswa sebagai Penguatan Pemimpin Pemuda Berkarakter

RINGKASAN

Desi Hadi Sandi dkk, 2014. Karya Ilmiah. Revitalisasi Budaya Siri’ na Pacce melalui Konsep Maya (Kemah Budaya) bagi Siswa sebagai Penguatan Pemimpin Pemuda Berkarakter. Universitas Muhammadiyah Makassar.

Permasalahan pokok yang dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana merevitalisasikan budaya siri’ na pacce kepada generasi muda, bagaimana menguatkan karekter pemuda saat ini, dan penyebab generasi muda mengabaikan nilai adat siri’ na pacce. Adapun tujuannya adalah untuk mengetahui penyebab generasi muda mengabaikan budaya siri’ na pacce, untuk mengetahui cara merevitalisasikan budaya ini kepada generasi muda, dan cara penguatannya.Jenis penelitian dalam karya tulis ini library reasearch. Dalam karya tulis ilmiah ini mempelajari masalah dalam masyarakat, serta tata cara yang berlaku dalam masyarakat serta situasi tertentu, termasuk hubungan, kegiatan, sikap, pandangan serta proses yang sedang berlangsung dan pengaruh dari suatu fenomena.n Siri’ na pacce merupakan budaya Makassar yang mencerminkan identitas serta watak orang Sulawesi Selatan. Siri’ yang berarti rasa malu (harga diri) sedangkan pacce berarti pedih/pedas (keras, kokoh pendirian). Siri’ na pacce harus ada dalam setiap diri pemuda saat ini karena pemuda harus memiliki karakter yang baik sehingga budaya siri’ na pacce merupakan salah satu prinsip yang perlu direvitalisasi untuk membentuk pemimpin pemuda berkarakter.Konsep Maya (Kemah Budaya) adalah suatu kegiatan yang dilakukan kepada siswa untuk mengsosialisasikan materi tentang makna dan nilai-nilai budaya siri’ na pacce serta mengkaji secara mendalam.Dan diadakan sekali setahun kepada pemudapenerus bangsa dan mendiskusikannya untuk membuka dan memperluas pemikiran siswa tentang hubungan budaya siri’ na pacce dengan pemuda sebagai penerus bangsa yang berilmu dan berkarakter.

Kata kunci: Siri’ na Pacce, Maya (Kemah Budaya), Pemimpin Pemuda Berkarakter

Desain Animation Games of Islamic sebagai Media Edukasi dalam Upaya Menanamkan Akhlakul Karimah pada Anak Usia Dini

RINGKASAN

Andi Asril, Hamsir, Sitti Hajar, Yulianti, dan Rahmawati. 2014. Desain Animation Games of Islamic sebagai Media Edukasi dalam Upaya Menanamkan Akhlakul Karimah pada Anak Usia Dini. Universitas Muhammadiyah Makassar.

Karya tulis ilmiah ini merupakan suatu pembahasan dengan latar belakang tentang permainan yang sering dimainkan oleh anak-anak yang tidak banyak mengandung nilai edukasi, sehingga hal ini menjadi sebuah permasalahan yang perlu diberikan solusi. Kemudian dengan adanya latar belakang diatas maka adapun perumusan masalah yang diangkat adalah sebagai berikut:
1). Bagaimana konsep dan desain Animation Games of Islamic? 2). Bagaimana penerapan Animation Games of Islamic sebagai media edukasi dalam menanamkan akhlakul karimah pada anak usia dini?Jenis penulisan ini merupakan jenis penulisan kajian pustaka (library research) yang bersifat deskriptif, objek dalam penulisan ini adalah desain animation games of islami sebagai media edukasi dalam upaya menanamkan akhlakul karimah pada anak usia dini. Selanjutnya pengumpulan data diambil dari berbagai literatur-literatur ilmiah seperti buku dan referensi internet yang bersifat releven, kemudian dikembangkan dengan analisis deskriptif.Dengan adanya Desain Animation Games of Islamic yang merupakan salah satu inovasi baru dalam dunia permainan bagi anak-anak yang dapat dijadikan sebagai media edukasi dalam upaya menanamkan akhlakul karimah pada anak usia dini, yang akan mempengaruhi perkembangan karakternya, sehingga akan menghasilkan generasi yang dalam kehidupannya selalu dilandasi dengan karakter akhlakul karimah.
Kata kunci: Permainan Animasi (Animation Games), Islami (Islamic), Anak    Usia Dini, Akhlakul Karimah.

USAHA KREATIF BERBASIS BUDAYA LOKAL REPLIKA LOPI SANDEQ BERBAHAN DASAR LIMBAH KAYU SEBAGAI SOUVENIR KHAS SULAWESI BARAT

USAHA KREATIF BERBASIS BUDAYA LOKAL REPLIKA LOPI SANDEQ BERBAHAN DASAR
 LIMBAH KAYU SEBAGAI SOUVENIR KHAS SULAWESI BARAT

Taslim
Universitas Muhammadiyah Makassar

RINGKASAN

Keragaman budaya atau “cultural diversity” adalah keniscayaan yang ada di bumi Indonesia. Keragaman budaya di Indonesia adalah sesuatu yang tidak dapat dipungkiri keberadaannya. Dalam konteks pemahaman masyarakat majemuk, selain kebudayaan kelompok suku bangsa, masyarakat Indonesia juga terdiri dari berbagai kebudayaan daerah bersifat kewilayahan yang merupakan pertemuan dari berbagai kebudayaan kelompok suku bangsa yang ada di daerah tersebut. Dalam pendataan penduduk oleh Kementerian Dalam Negeri, jumlah penduduk Indonesia (kompas.com) terhitung 31 Desember 2010 mencapai 259.940.857 juta orang di mana mereka tinggal tersebar di berbagai pulau yang terdapat di Indonesia. Mereka juga mendiami wilayah dengan kondisi geografis yang bervariasi. Mulai dari pegunungan, tepian hutan, pesisir, dataran rendah, pedesaan, hingga perkotaan.



Lopi Sandeq yang merupakan suatu kebudayaan khas di Tanah Mandar (Sulawesi Barat) seharusnya mampu menjadi identitas suatu daerah dalam memperkenalkan budaya atau daerah itu sendiri, Olehnya sebagai mahasiswa dapat melihat petensi bisnis yang memalui kebudayaan Lopi Sandeq yaitu bisnis souvenir dengan memanfaatkan limbah kayu sisa dari pertukangan menjadi sebuah produk yang menarik. Maka dari muncul sebuah ide yaitu “Usaha Kreatif Berbasis Budaya Lokal Replika Lopi Sandeq Berbahan Dasar Limbah Kayu sebagai Souvenir Khas Sulawesi Barat”

Tujuan dari program ini adalah diharapkan dalam usaha ini yaitu terciptanya sebuah produk “Souvenir Lopi Sandeq” yang merupakan bentuk apresiasi budaya lokal dalam berwirausaha sekaligus menjadi produk khas suatu daerah yaitu Sulawesi Barat, dimana merupakan tempat lahirnya dan berkembangnya kebudayaan lopi sandeq. Adapun metode yang digunakan dalam memcapai tujuan diatas yaitu terbagi atas 4 tahap, yang pertama pemantapan rencana usaha, tahap kedua Pengadaan alat dan bahan, selajutnya pada tahap pembuatan souvenir Lopi Sandeq, dan tahap akhir yaitu proses pemasaran produk ke konsumen.

Kata kunci: Budaya Lokal, Lopi Sandeq, Souvenir.

PIMNAS (Pondok Cinta Menenun Kain Sutera): Upaya Melestarikan Budaya dan Tenun Indonesia bagi Remaja di Sempange Kabupaten Wajo

PIMNAS (Pondok Cinta Menenun Kain Sutera): Upaya Melestarikan Budaya dan Tenun Indonesia bagi Remaja di Sempange Kabupaten Wajo (Indo Upe A., Rita Eka Reski Muliani R., Marlina Hs ) 
Universitas Muhammadiyah Makassar

RINGKASAN

Tenun merupakan heritage (warisan budaya) Indonesia. Tenun Indonesia sangat beragam. Dari Sabang sampai Marauke coraknya pun juga bermacam-macam. Salah satunya adalah kain tenun sutra khas Sulawesi Selatan atau yang biasa disebut dengan Lipa' Sa'be. Bagi suku Bugis, tepatnya di Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan, menenun sutera bukan semata pencaharian, melainkan
juga cara mereka berkomunikasi dengan para leluhur.. Seiring perkembangan zaman, kain sutera pun banyak digunakan oleh kalangan ibu-ibu yang akan pergi ke pesta dan banyak diproduksi sebagai cinderamata. Akan tetapi, hal ini justru bertolak belakang dengan kebiasaan remaja sekarang ini yang lebih bangga menggunakan produk asing.

Bahkan yang lebih ironisnya adalah banyak remaja yang lebih cinta dengan budaya asing yang dianggap budaya modernisasi. Hal itu pun terbukti dengan pola keseharian remaja yang mengikuti dan meniru trend asing terus-menerus, misalnya pop Korea yang sedang menjadi kiblat para remaja kini. Mereka merubah penampilan (model rambut, model pakaian), gaya hidup, dan lebih mudah menerima budaya bangsa lain dibanding melestarikan budaya sendiri. Beranjak dari fakta yang memprihatinkan di atas, maka diperlukan sebuah perhatian dari pihak-pihak yang terkait dan wadah untuk menumbuhkan kecintaan remaja pada budaya lokal. Salah satunya adalah pengadaan PIMNAS (Pondok Cinta Menenun Kain Sutera). Dengan demikian tenun Indonesia khususnya kain sutera dapat eksis di kalangan remaja khususnya di Sempange Desa Pakkanna Kecamatan Pitumpanua Kabupaten Wajo.

Rumusan masalah dalam PKM M ini adalah Masih banyak remaja yang lebih bangga mengikuti dan meniru trend asing bahkan lebih mudah mempelajari budaya asing dibandingkan melestarikan budaya sendiri. Sedangkan luaran yang diharapkan yaitu berupa tersedianya tempat belajar menenun kain sutera bagi remaja sehinnga termotivasi dan cinta melestarikan budaya dan tenun Indonesia. Sehingga program ini sangat bermanfaat bagi remaja sendiri, mayarakat dan pemerintah dalam melestarikan warisan budaya.

Gambaran umum mengenai masyarakat sasaran yaitu Sebagian besar rumah tangga di wilayah ini bekerja sebagai penenun sutera.potensi ini sangat disayangkan jika tidak diwariskan dan diperkenalkan pada kalangan remaja di desa tersebut. Melihat keadaan remaja sekarang ini, mayoritas remaja lebih memilih membuang waktu percuma di hadapan komputer hanya untuk chatting, atau facebook-an.

Kata kunci: PIMNAS (Pondok Cinta Menenun Kain Sutera), Tenun Indonesia, Sempange Kabupaten Wajo

Rancang Bangun Desain Rumah Bambu Sistem Fabrikasi Sebagai Solusi Pembangunan Rumah Pasca Bencana Alam Di Indonesia Dalam Menghadapi Asean Economic Community

RINGKASAN

Abd Mukhlis Zaiful, dkk. Rancang Bangun Desain Rumah Bambu Sistem Fabrikasi Sebagai Solusi Pembangunan Rumah Pasca Bencana Alam Di Indonesia Dalam Menghadapi Asean Economic Community. Unismuh Makassar. 2015

Kegiatan penanggulangan bencana alam di Indonesia selama ini terkesan hanya difokuskan pada kegiatan tahap tanggap darurat saja. Artinya hanya bertindak setelah bencana terjadi, sementara selama bencana belum terjadi praktis pemerintah cenderung tidak melakukan hal-hal yang signifikan.
Hal ini dapat dilihat dari pemberian bantuan pembangunan rumah bagi korban bencana alam, rumah ini terbuat dari kayu yang secara otomatis diambil dari hutan kayu yang ada di Indonesia. Berdasarkan keadaan ini maka penulis mendesain rumah yang menggunakan produk lokal dalam hal ini bambu. Desain rumah yang akan dibuat dalam karya ilmiah ini adalah rumah fabrikasi. Keunggulan dari rumah fabrikasi yang didesain yaitu konstruksi pembangunannya cepat, karena menggunakan modul hasil fabrikasi industri (pabrik) yaitu baja ringan dan memanfaatkan bambu sebagai pelengkap elemen-elemen rumah.

Desain rumah fabrikasi yang menggunakan baja ringan dalam penyusunan rangkanya dan dikombinasikan dengan bambu sebagai pelengkap elemen-elemen rumah. Dalam karya tulis ini akan di bahas keunggulan-keunggulan rumah bambu fabrikasi dalam pembangunan rumah pasca bencana alam. Untuk menghasilkan sebuah desain rumah bambu fabrikasi yang mengkombinasikan baja ringan dan tanaman rakyat Indonesia yang potensial yaitu bambu, desain ini dapat diterapkan sebagai model pembangunan rumah bantuan pasca bencana alam..

Komponen-komponen utama rumah bambu fabrikasi, seperti tiang-tiang utama, rangka atap dan reng serta modul pemasangan dapat dipesan melalui industri (pabrik) dan sebagian dapat pula dipasang oleh pabrik (off site). Dengan demikian, beberapa manfaat dapat diperoleh jika dibandingkan dengan pembangunan rumah bantuan bencana alam yang selama ini terbuat dari kayu, seperti waktu konstruksi yang cepat karena modul desain telah ada dan pekerja dilapangan tinggal memasang sesuai petunjuk di modul, lingkungan pembangunan yang lebih bersih dan ramah lingkungan.

Kata kunci: Rumah Pabrikasi, Pasca Bencana,  Masyarakat

Penerapan Model Pembelajaran SAVI (Somatic Auditory Visualization Intelectually) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Sosiologi Siswa Kelas VIII Pada Pokok Bahasan Penyimpangan Sosial (Tawuran Antar Pelajar) MTS Muhammadiyah Tallo.

RINGKASAN

Sulaeha dkk. 2014. Penerapan Model Pembelajaran SAVI (Somatic Auditory Visualization Intelectually) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Sosiologi Siswa Kelas VIII Pada Pokok Bahasan Penyimpangan Sosial (Tawuran Antar Pelajar) MTS Muhammadiyah Tallo.

Berdasarkan observasi dan wawancara yang dilakukan oleh peneliti di Mts. Muhammadiyah Tallo, menunjukkan data bahwa Sosiologi merupakan Mata Pelajaran yang sulit dipahami oleh siswa, ini terbukti dengan rendahnya nilai rata-rata pada pokok bahasan tertentu. Masalah ini terjadi karena guru menggunakan model mengajar yang tidak sesuai dengan materi pelajaran dan biasanya guru hanya mengajar materi yang diajarkan sehingga siswa sulit untuk memahami/menguasai konsep materi pelajaran. Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan agar kemampuan pemahaman siswa dalam pembelajaran sosiologi meningkat adalah model pembelajaran SAVI. Tujuannya adalah untuk meningkatkankan hasil belajar sosiologi Siswa Kelas VIII Pada Pokok Bahasan Penyimpangan Sosial (Tawuran Antar Pelajar) Mts. Muhammadiyah Tallo. dengan Menerapkan Model Pembelajaran SAVI (Somatic Auditory Visualization Intelectually). Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang dibagi dalam dua siklus yang meliputi tahapan-tahapan pelaksanaan: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) observasi dan evaluasi, (4) refleksi. Objek penelitian ini Mts. Muhammadiyah Tallo dan objek penelitian adalah siswa Kelas VIII. Dengan biaya yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak Rp. 7.500.000 dengan jadwal kegiatan 3 bulan.

Kata kunci: Somatic, Auditory, Visualization, Intelectually, hasil belajar.

PENGGUNAAN CAMPURAN BIODIESEL DARI KELAPA SAWIT DAN SOLAR TERHADAP PEMAKAIAN BAHAN BAKAR DAN KANDUNGAN GAS NITROGEN OKSIDA (NOX) PADA MOTOR DIESEL EMPAT LANGKAH

PENGGUNAAN CAMPURAN BIODIESEL DARI KELAPA SAWIT DAN SOLAR TERHADAP PEMAKAIAN BAHAN BAKAR DAN KANDUNGAN GAS NITROGEN OKSIDA (NOX) PADA MOTOR DIESEL EMPAT LANGKAH

Ardiansah, Masruri Hamid, dan Dodi Setiawan Jurusan Pend.Fisika Universitas Muhammadiyah Makassar

ABSTRAK

Seiring meningkatnya secara pesat pembangunan pada segala bidang mengakibatkan pula meningkatnya kebutuhan akan energi. Sektor transportasi merupakan konsumen Bahan Bakar Minyak (BBM) terbesar akibat dari terjadinya lonjakan penggunaan kendaraan bermotor, sehingga pemakaian bahan bakarpun bertambah.
Namun, sumber energi fosil sebagai sumber utama bahan bakar semakin terbatas dan disertai beberapa efek negatif seperti pencemaran udara. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalisasikan penggunaan dari bahan bakar adalah dengan menggunakan Biodiesel sebagai bahan campuran solar yang dikenal dengan Biosolar. Dimana Biodiesel yang digunakan dihasilkan dari Kelapa Sawit. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan perbedaan penggunaan Biodiesel tersebut terhadap pemakaian bahan bakar dan emisi gas buang kendaraan. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dan kendaraan yang digunakan adalah Mitsubishi L-300. Selanjutnya Biodiesel tersebut akan dicampurkan dengan solar dengan beberapa variasi pencampuran. Kemudian dilakukan pengukuran pemakaian bahan bakar dan kandungan gas Nitrogen Oksida (NOx) pada putaran 750 rpm, 1500 rpm, dan 2500 rpm. Dimana pengukuran dilakukan sebanyak tiga kali pengulangan.

Hasil pengujian menunjukkan bahwa penggunaan campuran biodiesel dari Kelapa Sawit dan solar menimbulkan perbedaan pada pemakaian bahan bakar pada dan emisi gas NOx. Tingkat pemakaian bahan bakar yang menggunakan Biosolar dari Biodiesel Kelapa Sawit lebih hemat. Namun pada kandungan gas Nitrogen Oksida (NOx) yang dihasilkan cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan penggunaan solar murni. Berdasarkan uji statistik ( uji t) diketahui tidak terdapat perbedaan yang signifikan dari penggunaan Biosolar dibandingkan dengan solar murni. Pada variasi Biosolar B10 selisih hemat bahan bakar dan rendah emisi gas lebih sedikit dibandingkan dengan variasi lainnya yaitu 0,003623 kg/h dan 1 ppm, sedangkan pada variasi B20 selisih hemat bahan bakar dan emisi gas NOx adalah 0,821204 kg/h dan 1,77 ppm dan pada variasi B35 selisih hemat bahan bakar dan emisi gas NOx adalah 0,38351 kg/h dan 6,33 ppm.

Key word: Biodiesel, Kelapa Sawit, Solar, Pemakaian Bahan Bakar, NOX

Konsep Metro Green Condition Sebagai Transformasi Tata Ruang Kota Yang Berkelanjutan Di Indonesia

ABSTRAK

Muhammad Faris Fajri, Mutmainnah, Susi Susanti. 2014 “Konsep Metro Green Condition Sebagai Transformasi Tata Ruang Kota Yang Berkelanjutan Di Indonesia”.

Degradasi kondisi lingkungan merupakan masalah besar yang terjadi di Indonesia saat ini . Pencemaran air, udara dan tanah tidak terelakkan lagi seiring dengan perkembangan dan pembangunan yang dilakukan di seantero nusantara terutama di perkotaan. Urbanisasi adalah hal yang terjadi hampir di sebagian besar kota-kota yang ada di negeri ini. Penyebabnya antara lain tidak seimbangnya pembangunan antara desa dan kota. Hal ini juga diiringi dengan pertumbuhan penduduk kota yang kian pesat yang tentunya berdampak negatif terhadap interaksi sosial di perkotaan. Menyikapi permasalahan tersebut, maka berbagai usaha telah dilakukan oleh berbagai pihak terkait. Namun usaha-usaha tersebut belum cukup mampu memberi dampak positif yang signifikan. Di titik inilah pemikiran alternatif coba kami tawarkan, yaitu Konsep Metro Green Condition Sebagai Transformasi Tata Ruang Kota Yang Berkelanjutan Di Indonesia. Konsep ini sangat berbeda dari berbagai corak pemikiran sebelumnya dikarenakan menggunakan penekanan pendekatan Ideologis sebagai basic untuk mengatasi masalah perkotaan. Berbeda dengan pendekatan sebelumnya yang lebih bernuansa lingkungan atau sosial semata. Adapun langkah penerapan dari konsep tersebut meliputi: 1. Menghilangkan asas Kapitalisme Industri dalam kebijakan tata ruang kota, 2. Menciptakan lebih banyak Green Teritorial pada setiap area dan bangunan di perkotaan, 3. Penggunaan Transportation Timing System sebagai pengendali lalu lintas dan aktivitas masyarakat kota, 4. Penerapan Integrated Social Development System sebagai konsep dasar pembangunan kota berbasis kepentingan masyarakat. Selain itu diperlukan kesadaran pemikiran yang lebih mendalam akan bahaya dari Kapitalisme Industri baik dari masyarakat kota maupun dari pemerintah setempat.

Key word: Metro Green Condition, Tata Ruang Kota, Pembangunan Berkelanjutan

Smart Eggs Incubator; Penetas Telur Super Cerdas; Pendeteksi Telur Siap Tetas Kwalitas Super

RINGKASAN

Kherul Ardi, dkk.2014. Smart Eggs Incubator; Penetas Telur Super Cerdas; Pendeteksi Telur Siap Tetas Kwalitas Super. Universitas Muhammadiyah Makassar

Masyarakat pedesaan adalah masyarakat yang memiliki pengetahuan kurang terhadap perkembangan yang sedang dihadapi oleh dunia saat ini, baik dalam hal pendidikan, pertanian dan teknologi. Masyarakat Indonesia yang diidentik dengan masyarakat yang masih bergantung dengan hasil pertanian, namun dengan kurangnya pengetahuan dalam pertanian inilah yang menjadi kendala dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Kondisi masyarakat Timbuseng kabupaten Takalar merupakan daerah yang yang memiliki kondisi tanah kurang subur untuk daerah pertanian dan kurangnya pasokan air untuk pertanian. Kondisi daerah yang sangat tidak baik dan dengan keberadaan masyarakat yang bersikap acuh tak acuh terhadap masalah yang dihadapi menjadikan masyarakat sekitar tidak memiliki pencaharian yang tetap. Yang berdampak terhadap tingkat perekonomian masyarakat yang juga tidak sejahtera dan jauh dari kata masyarakat modern. Disamping itu, masyarakat yang hanya mengembangbiakkkan ayam kampung dengan cara tradisional tidak dapat memenuhi kebutuhan perekonomian karena hasilnya yang masih sedikit dan produksi ayam yang minim.

Melalui metode sosialisasi yang dilakukan kepada masyarakat agar dapat dimengerti secara baik. Sehingga nantinya menjadikan masyarakat Timbuseng Kabupaten Takalar yang merupakan masyarakat tertinggal akan menjadi masyarakat yang terkemuka. Dengan menjadikan Timbuseng sebagai penghasil ayam kampong yang mampu memenuhi pasokan untuk daerah sulawesi selatan, melalui pengadaan pelatihan alat penetas telur pada masyarakat. Melalui pembelajaran dan pelatihan dengan pemberdayaan pembuatan alat penentas telur ayam kampung ini akan menjadikan masyarakat Timbuseng sebagai masyarakat yang menuju masyarakat modern dengan memanfaatkan keadaan sekitar. Dengan menggunakan penetas telur ini, dapat meningkatkan produksi ayam, karena mampu melihat ayam yang berpotensi untuk dikembangkan dan mampu menetaskan telur dengan presentase keberhasilan menetas lebih tinggi jika dierami oleh induk ayam.

Kata kunci: Smart Eggs Incubator , Telur dan  Kwalitas Super

Implementasi Nature Small Town Sebagai Pusat Rehabilitasi Berbasis Wisata Edukasi untuk P4GN Menuju Indonesia Sehat Bebas Narkoba

RINGKASAN

Rahmah Hayati, dkk. 2013. Implementasi Nature Small Town Sebagai Pusat Rehabilitasi Berbasis Wisata Edukasi untuk P4GN Menuju Indonesia Sehat Bebas Narkoba. Universitas Muhammadiyah Makassar.

Perkembangan zaman yang semakin maju mengakibatkan penyebaran narkoba semakin meluas. Karya tulis ilmiah ini membahas masalah mengenai minimnnya tempat rehabilitasi yang ada di Indonesia sementara jumlah pecandu narkoba di Indonesia terus meningkat.Berdasarkan data dari BNN ternyata jumlah pecandu narkoba sekarang sekitar 4 juta orang sedangkan tempat rehabilitasi yang ada di Indonesia hanya mampu merehabilitasi sebanyak 18.000 orang tiap tahunnya. Untuk itu perlu ada pusat rehabilitasi baru yang mampu menampung banyak pecandu narkoba dengan masa rehabilitasi yang relatif lebih sengkat dibandingkan rehabilitasi yang lainnya. Sehingga penulis memberikan sebuah solusi yakni “implementasi nature small town sebagai pusat rehabilitasi berbasis wisata edukasi untuk P4GN menuju Indonesia sehat bebas narkoba”. Jenis penulisan ini merupakan jenis penulisan library research (kajian pustaka) yang bersifat deskriptif, objek dalam penulisan ini adalah natural town sebagai pusat rehabilitasi untuk pecandu narkoba dalam p4gn menuju indonesia sehat 2025. universitas muhammadiyah makassar.Selanjutnya pengumpulan data diambil dari berbagai literatu-literatur ilmiah seperti buku dan referensi internet yang bersifat releven, kemudian dikembangkan dengan analisis deskriptif. Dengan adanyaimplementasi nature small town sebagai pusat rehabilitasiberbasis wisata edukasi untuk P4GN menuju Indonesia sehat bebas narkoba ini. Masyarakat akan mampu mengetahui cara Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dari tempat pusat rehabilitasi yang diberi nama nature small town berbasis wisata edukasi. Adapun kelebihan lain dari tempat rehabilitasi nature small town yaitu fasilitas yang lengkap sekaligus program rehabilitasi yang menarik serta efektif sehingga para pecandu narkoba akan lebih cepat sembh dari ketergantunagnnya. Selain itu tempat rehabilitasi nature small town juga di tempatkan di daerah landai, dengan suasana lingkungan yang masih alami sehingga mendukung rehabilitasi narkoba itu sendiri.

Kata kunci: Nature Small Town, Rehabilitasi, Narkoba

Limbah kapurung, kerupuk sagu aneka rasa, produk pangan

INOVASI PEMANFAATAN LIMBAH KAPURUNG MENJADI KERUPUK SAGU ANEKA RASA “KESAR” SEBAGAI PRODUK PANGAN ALTERNATIF

Hamsir, Candra Swandi, Elma Dosen Pembimbing: Ma’ruf, S. Pd., M. Pd.

Jurusan Pendidikan Fisika dan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dan Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Makassar, Makassar

Abstrak Negara Indonesia, khususnya di pusat pertumbuhan sagu pada umumnya masyarakat setempat memanfaatkan sagu sebagai bahan pangan tradisional seperti kapurung, tepung, sagu mutiara, dan lain-lain yang di produksi dalam skala industri kecil. Menurut Rahim, bahwa sagu (Metroxylon sagu Rottb) merupakan salah satu komoditi tanaman pangan yang dipergunakan sebagai sumber karbohidrat yang cukup potensial di Indonesia.Potensi sagu di kawasan timur Indonesia sangat besar, khususnya di Irian Jaya (980.000 ha), kemudian diikuti Riau (32.000 ha), Maluku dan Sulawesi Selatan (30.000 ha).Potensi produksi sagu dapat mencapai 20 – 40 ton pati kering/ha per tahun apabila di budidayakan dengan baik.Provinsi Sulawesi Selatan khususnya di bagian Luwu, Makassar di lihat dari tingginya tingkat konsumsi masyarakat. Namun, penggunaan bahan yang sering di temukan di provinsi Sulawesi Selatan dengan kapasitas yang banyak seperti limbah kapurung yang tidak dapat di gunakan dan di buang menjadi sampah bahkan hanya menumpuk menjadi sampah organik karena kapurung hanya bertahan kurang lebih 5 jam. Pada dasarnya limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga, yang lebih dikenal dengan sampah).Sedangkan kapurung merupakan jenis makanan yang di buat dari bahan baku sagu yang di siram dengan air panas, lalu di bentuk dengan menyerupai bola-bola dan di sajikan bersama dengan sayuran berkuah dan ikan yang di suwir-suwir.Sehingga penulis menawarkan solusi cerdas untuk Indonesia yang berjudul “Inovasi Pemanfaatan Limbah Kapurung menjadi Kerupuk Sagu Aneka Rasa (KESAR) sebagai Produk Pangan Alternatif”.

Gelombang Laut, Oscillating Water Column, Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan

RINGKASAN

Sadriana Ayu, 2014. Pemanfaatan Gelombang Laut Berbasis Oscillating Water Column sebagai Alternatif Pembangkit Listrik Ramah Lingkungan. Universitas Muhammadiyah Makassar.

 Listrik sudah merupakan suatu kebutuhan yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia karena peningkatan dan perkembangan baik dari jumlah penduduk sampai pada investasi yang semakin meningkat akan memunculkan berbagai industri yang bergerak pada bidang teknologi yang menggunakan dan membutukan listrik untuk mengoperasikannya.
Oleh karenannya kehidupan manusia dapat dikatakan sangat bergantung kepada listrik sehingga di Indonesia dengan kekayaan alam yang dimilikinya yang sangat berlimpah menggunakan bahan-bahan galian sebagai alternatif pembangkit listrik seperti batubara dan minyak bumi. Bahkan Indonesia sendiri sudah termasuk negara pengekspor batubara terbesar didunia sebgai bahan untuk tenaga dan energi untuk pembangkit listrik. Apabila hal ini selalu terjadi maka hanya akan merugikan negara sendiri dan ironisnnya masih ada daerah-daerah terpencil di Indonesia belum memiliki listrik. Melihat potensi laut yang ada di Indonesia sangat baik jika memanfaatkan tenaga gelombang laut sebagai sumber energi pembangkit listrik. Energi besar yang dimiliki ombak dilautan dapat diubah menjadi tenaga listrik melalui oscillating water column yang ramah lingkungan dengan prinsip kerjanya memakai turbin dan generator. Dengan kata lain aliran gelombang laut yang mempunyai energi kinetik masuk kedalam mesin konversi energi gelombang. Kemudian dari mesin konversi aliran gelombang yang mempunyai energi kinetik ini dialirkan menuju turbin. Di dalam turbin ini, energi kinetik yang dihasilkan gelombang digunakan untuk memutar rotor. Kemudian dari perputaran rotor inilah energi mekanik yang kemudian disalurkan menuju generator. Di dalam generator, energi mekanik ini dirubah menjadi energi listrik (daya listrik). Dari generator ini, daya listrik yang dihasilkan dialirkan lagi menuju sistem tranmisi (beban).

Kata kunci: Gelombang   Laut,   Oscillating   Water   Column,   Pembangkit        Listrik   Ramah   Lingkungan 

“Implementasi Cyber Extension Berbasis Social Media Sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Pertanian di Daerah Pedesaan Menuju Ketahanan Pangan 2020

RINGKASAN

Darwis, dkk. 2014. “Implementasi Cyber Extension Berbasis Social Media Sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Pertanian di Daerah Pedesaan Menuju Ketahanan Pangan 2020”. Karya Tulis Ilmiah. Penelitian Pustaka (Library Research). Universitas Muhammadiyah Makassar.

Secara umum dapat dikatakan bahwa krisis pangan dunia juga dialami oleh Indonesia, karena sebagai negara agraris Indonesia tidak mampu menyediakan beras untuk memenuhi kebutuhan pangan penduduknya, dan sisanya harus di impor dari negara lain.
Ketahanan pangan tidak bisa dipisahkan dari persoalan kelangkaan (scarcity) sumber daya. Informasi pertanian merupakan salah satu faktor yang paling penting dalam produksi dan dengan adanya informasi pertanian, maka akan dapat mendorong ke arah pembangunan yang diharapkan. Salah satu model penyuluhan pertanian yang dapat dimanfaatkan yaitu cyber extension berbasis social media. Cyber extension berbasis Social media ini dilakukan dengan cara memanfaatkan media sosial dalam melakukan penyuluhan kapada petani dalam suatu lingkup jaringan internet. Ada sebuah tempat khusus bagi petani untuk memperoleh informasi yang berkaitan dengan pengelolaan tanaman, serta pemasaran hasil pertanian. Adapun tujuan penulisan yaitu untuk mengetahui cara penggunaan dan manfaat Cyber Extension Berbasis Social Media Sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Pertanian di Daerah Pedesaan Menuju Ketahanan Pangan 2020. Karya tulis ini menggunakan jenis tulisan kajian pustaka (library reseach). Objek tulisan adalah Cyber Extension Berbasis Social Media Sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Pertanian di Daerah Pedesaan Menuju Ketahanan Pangan 2020. Data-data dan informasi yang relevan dengan masalah yang dikaji, diperoleh dari buku dan media internet. Cyber Extension Berbasis Social Media Sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Pertanian memberikan manfaat agar Indonesia mengalami ketahanan pangan 2020. Sehingga diharapkan bagi pemerintah, petani, penyuluh dan pihak-pihak yang bersangkutan dapat mewujudkan ketahanan pangan 2020 melalui cyber extension berbasis social media.

Kata kunci: Ketahanan Pangan 2020, Daerah Pedesaan, Cyber Extension, Social Media

Anti-Rubbish Bin Berbasis Eko-Teknologi Dalam Menciptakan Lingkungan Sehat Di Kota Makassar

RINGKASAN

Musahadah, dkk. 2014. Anti-Rubbish Bin Berbasis Eko-Teknologi Dalam Menciptakan Lingkungan Sehat Di Kota Makassar.

Dalam kehidupan manusia pasti tidak terlepas dari pengaruh lingkungan, lingkungan yang bersih mempengaruhi pola kehidupan manusia, semakin tinggi peradaban semakin tinggi cara berpikir manusia. Maka dari itu kami membuat karya tulis ilmiah yang berhubungan dengan teknologi untuk menangani masalah lingkungan yang dapat merugikan manusia yakni Anti-rubbish Bin.
Alat ini dapat menangani masalah sampah anorganik sekaligus dapat menyerap asap hasil pembakaran sehingga dapat menetralisir polusi. Cara kerjanya dihubungkan ke arus listrik kemudian sampah anorganik dimasukkan kedalam wadah Anti-rubbish Bin, maka sampah yang telah dimasukkan akan terbakar karena berada pada suhu panas yang dihantarkan oleh kompor listrik induksi, dengan sistem kerja alat tersebut membawa manfaat bagi manusia karena alat ini sederhana dan praktis, sesuai untuk diterapkan di rumah tangga, perkantoran/pemerintahan, taman, industri sehingga dapat menangani sampah langsung pada sumbernya dengan demikian dapat mencegah penumpukan sampah. Dalam penyusunan karya tulis ilmiah, kami menggunakan metode library research dengan mencari informasi dari buku, jurnal, atau web resmi, data yang telah kami dapatkan diidentifikasi, dianalisis, diklasifikasikan, dan diinterpretasi, sehingga menjadi sebuah karya yang dapat dipertanggungjawabkan.

Kata kunci: Anti-Rubbish Bin, Eko-Teknologi, Lingkungan yang Sehat, Kota Makassar

Penerapan Islamic Culture University (ICU) sebagai Alternatif dalam mewujudkan insan Akademik yang berkualitas dan berkarakter di-Era Dehumanitas Modern

RINGKASAN

Muh.Khoirul Abror, dkk. 2013. Penerapan Islamic Culture University (ICU) sebagai Alternatif dalam mewujudkan insan Akademik yang berkualitas dan berkarakter di-Era Dehumanitas Modern.

Karya tulis ilmiah ini merupakan suatu pembahasan dengan mengangkat masalah sebagai berikut: 1). Bagaimana konsep dan Penerapan Islamic Culture University (ICU) sebagai alternatif dalam mewujudkan Insan Akademisi yang berkualitas dan berkarakter dalam menghadapi era-dehumanitas modern 2). Bagimana potensi Islamic Culture University (ICU) sebagai alternatif am mewujudkan Insan Akademisi yang Berkualitas dan Berkarakter dalam menghadapi era-Dehumanis Modern.
Jenis penulisan ini merupakan jenis penulisan kajian pustaka (library research) yang bersifat deskriptif, objek dalam penulisan ini adalah penerapan Islamic Culture University (ICU) sebagai alternatif dalam mewujudkan insan akademik yang berkualitas dan berkarakter di era-dehumanitas modern. Selanjutnya pengumpulan data diambil dari berbagai literatur-literatur ilmiah seperti buku dan referensi internet yang bersifat releven, kemudian dikembangkan dengan analisis deskriptif. Dengan adanya penerapan Islamic Culture University (ICU) merupakan salah satu alternatif dalam mewujudkan insan akademisi yang berkualitas dan berkarakter menuju sebuah peradaban yang maju dan menunjukkan intergritas sebuah bangsa yang berkualitas yang mampu bersaing dengan sumber daya manusia di negara maju.

Kata kunci: Islamic Culture University (ICU), Insan Akademik ,Berkualitas,  Berkarakter, Dehumanitas, Modern. 

Ensiklopedia Anak Nusantara; Media Pembelajaran Pelestarian Budaya Bangsa Indonesia Menuju Sistem Pendidikan Berbasis Outbound Learning

RINGKASAN

Ashar Musyafir, Dkk. 2013. Ensiklopedia Anak Nusantara; Media Pembelajaran Pelestarian Budaya Bangsa Indonesia Menuju Sistem Pendidikan Berbasis Outbound Learning. Universitas Muhammadiyah Makassar.

Pendidikan tidak akan pernah lepas dari peranan manusia sebagai pelaku utama, oleh karena itu pendidikan harus selalu diharapkan mengalami peningkatan dari waktu ke waktu. Namun saat ini kualitas pendidikan di Negara kita masih tergolong rendah. Pendidikan multikultural dapat dirumuskan sebagai wujud kesadaran tentang keanekaragaman budaya untuk suatu kehidupan masyarakat yang adil dan maju.
Pendidikan multibudaya juga didasarkan pada kenyataan bahwa siswa tidak belajar dalam kekosongan, budaya mereka memengaruhi untuk belajar dengan cara tertentu. Tentu budaya harus dijaga oleh generasi masa depan karena anak-anak sangat terpengaruh oleh budaya luar. Mereka cenderung mengikuti budaya lain karena menurut mereka lebih menyenangkan dan menawarkan kebebasan yang lebih. Tujuan untuk mengetahui desain media pembelajaran serta pengaruh penerapan pembelajaran Ensiklopedia Anak Nusantara sebagai pelestarian budaya bangsa Indonesia menuju sistem pendidikan berbasis outbound learning. Jenis tulisan dalam karya tulis ini bersifat kajian pustaka (Library Reseach) data yang diperoleh disajikan secara deskriptif sehingga menunjukan waktu kajian ilmiah yang dapat diterapkan dan di kembangkan lebih lanjut. Melalui media pembelajaran Ensiklopedia Anak Nusantara ini, siswa lebih tertarik kepada metode yang diterapkan karena siswa pada umumnya dalam dunia anak-anak yang identik dengan bermain. Ensiklopedia Anak nusantara ini berupa buku edukasi bergambar yang berisi cerita-cerita kebudayaan lanak nusantara yang kemudian dilengkapi dengan gambar ilustrasi. Outbound merupakan salah satu metode pembelajaran modern yang memanfaatkan keunggulan alam. Kegiatan outbound kini adalah suatu metode belajar mengajar yang dilakukan di alam terbuka untuk mengenal pengalaman yang disajikan dalam bentuk permainan, diskusi, dan petualangan sebagai media penyampaian meteri. Dengan melaksanakan media pembelajaran Ensiklopedia Anak Nusantara ini maka pemerintah berhak berpartisipasi dalam peningkatan kualitas pendidikan.

Kata kunci: Ensiklopedia Anak Nusantara, Pendidikan Outbound Learning,   Budaya Bangsa Indonesia.

Jumat, 03 Juli 2015

PRESTASI LKIM-PENA

Tahun 2010
1. Juara I, II,dan III LKTM (Lomba Karya Tulis Mahasiswa) bidang Pendidikan tingkat kopertis wilayah IX pada tahun 2010
2. Juara I, II, dan Harapan I LKTM (Lomba Karya Tulis Mahasiswa) bidang IPS tingkat kopertis wilayah IX pada tahun 2010
3. Juara I dan III LKTM (Lomba Karya Tulis Mahasiswa) bidang IPA tingkat kopertis wilayah IX pada tahun 2010
4. Finalis mahasiswa berprestasi tingkat kopertis wilayah IX pada tahun 2010
5. Peserta utusan pelatihan karya tulis Ilmiah di Manado pada tahun 2010
6. Mendapat dana PKM(Program Kreatifitas Mahasiswa) sebesar (9 judul) tahun 2010.
7. Finalis PIMNAS (Pekan Ilmiah Nasional ) bidang PKMK Universitas Saraswati Bali pada tahun 2010.
8. Juara III lomba poster dalam PIMNAS (Pekan Ilmiah Nasional) Universitas Saraswati Bali pada tahun 2010.

Tahun 2011 
1. Juara I dan III Bidang IPS Kopertis Wilayah IX pada Tahun 2011
2. Juara II dan Harapan I Bidang IPA Kopertis IX pada Tahun 2011
3. Juara II dan III Bidang Pendidikan Kopertis Wilayah IX pada tahun 2011
4. Finalis Duta Mahasiswa tingkat Nasional pada tahun 2011
5. Mendapat dana PKM (Program Kreatifitas Mahasiswa) dari DIKTI sebesar Rp. 160.000.000,- (30 Judul) pada tahun 2011
6. Finalis PIMNAS (Pekan Ilmiah Nasional ) XXIV sebanyak 4 Judul dalam 2 bidang yakni 2 Judul PKM-K dan 2 judul PKM-M pada tahun 2011 di UNHAS
7. Finalis PIMNAS (Pekan Ilmiah Nasional) XXIV Lomba Penunjang sebanyak 4 Judul pada tahun 2011 di UNHAS
8. Juara II PIMNAS (Pekan Ilmiah Nasional) XXIV PKM-M pada tahun 2011
9. Juara 1 LKTM KOBSI bahasa Indonesia Tahun 2011
10. Pelayaran kebangsaan (Sail Belitung) 2011

Tahun 2012 
1. Juara I dan III Bidang Pendidikan Kopertis wilayah IX pada tahun 2012
2. Juara II dan III Bidang IPA Kopertis wilayah IXpada tahun 2012
3. Juara I Bidang IPS Kopertis Wilayah IX tahun pada 2012
4. Juara Umum LKTI Tingkat Kopertis Wilayah IX Sulawesi pada Tahun 2012
5. Mendapat dana PKM (Program Kreatifitas Mahasiswa) 4 bidang dari DIKTI sebesar Rp. 210.000.000,- (35 Judul) pada tahun 2012
6. Finalis PIMNAS (Pekan ilmiah Nasional ) XXV sebanyak 1 Judul dalam bidang PKM-K tahun 2012 di UMY Yogyakarta
7. Sebagai koordinator Ikatan Lembaga penalaran dan penelitian Mahasiswa se-Indonesia (ILP2MI) pada Bidang Pengabdian Masyarakat
8. Juara I Lomba Serumpun Peneliti di UNNES Semarang pada tahun 2012
9. Juara II LKTI Tingkat Nasional di UB Malang pada tahun 2012
10. Finalis 2 KTI Exist Fair di UNJ Jambi pada tahun 2012
11. 30 Besar Essai Terbaik Nasional yang dibukukan di UMP Purwokerto pada tahun 2012
12. Juara II dan III LKPM Sesulselbar di UNM Makassar
13. Juara I Essai LKPM Sesulselbar di UNM Makassar
14. Finalis 15 Besar Lomba INOVASI Kemaritiman UNHAS Makassar pada tahun 2012
15. Essai 20 Besar Terbaik Gagasan Pemuda Nasional di Bukukan pada tahun 2012
16. Pelayaran Kebangsaan (Sail Morotai 2012)
17. Finalis LKTI Tingkat Nasional UNTAN di Tanjung Pura pada tahun 2012
18. Mendapat dana PKM (Program Kreatifitas Mahasiswa) GT dari DIKTI sebesar Rp. 6.000.000,- (2 Judul) pada tahun 2012
19. Finalis LKTI Nasional Kemaritiman di Universitas Hasanuddin Makassar

Tahun 2013 
1. Juara I, III, dan Harapan I Bidang Pendidikan Kopertis Wilayah IX Pada Tahun 2013
2. Juara I, II, III Bidang IPS Kopertis Wilayah IX Tahun 2013
3. Juara I, Harapan I, dan II Bidang IPA Kopertis Wilayah IX Pada Tahun 2013
4. Juara I, II dan Harapan II Bidang Kesehatan Kopertis Wilayah IX Pada Tahun 2013
5. Finalis LKTIN Ekonomi Syariah di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
6. Finalis 10 Besar GKN Seluruh Indonesia di Jakarta Tahun 2013
7. Juara 2 LKTN ILP2MI di Universitas Brawijaya Malang.
8. Juara 2 Lomba Poster Nasional di Universitas Jember.
9. Finalis Lomba Essay Nasional di Universitas Brawijaya Malang.
10. Mendapat Dana Talangan Hibah Bina Desa Sebesar Rp. 46 Juta
11. Finalis LKTN Explosion di Universitas Brawijaya Malang Pada Tahun 2013
12. Finalis LKTN PPI di Universitas Negeri Yogyakarta Pada Tahun 2013.
13. Finalis LKTN PIKIR III 2013 UNISMUH Makassar
14. Juara Harapan III LKTN PIKIR III 2013 UNISMUH Makassar
15. Finalis PIMNAS (Pekan Ilmiah Mahasiswa) 2013 Bidang PKMM I Judul dan Bidang PKM GT 1 Judul di Universitas Negeri Mataram Pada Tahun 2013.
16. Meloloskan 62 Judul PKM 5 Bidang, PKM-M, PKM-K, PKM-P, PKM-KC, PKM-T dan didanai Oleh Dikti Rp. 461.000.000.
17. Juara harapan pada sayembara otonomi daerah ISRANNOOR Pada Tahun 2013
18. Finalis LKTN Maritim di Universitas Diponegoro Pada Tahun 2013
19. Finalis LKTN di Universitas Pendidikan Indonesia.Pada Tahun 2013.
20.Finalis Pimnas PKM Perguruan Tinggi Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Surakarta.
21. Finalis ILC (Indonesian Leadership Camp) 2013, Universitas Indonesia Depok

Tahun 2014 
 1. Finalis Indonesian Student International conference, Canberra Autralia 2014
2. Meloloskan 78 Judul PKM 5 Bidang, PKM-M, PKM-K, PKM-P, PKM-KC, PKM-T dan didanai Oleh Dikti Rp. 534.000.000
3. Juara Most Favorite Neuron Award MITI, Universitas Gajah Mada, Yogyakarta
4. Finalis IYF (Indonesia Youth Forum) 2014, Wakatobi, Sulawesi Tenggara
5. Finalis LKTN Syariah Economic Learning Forum, Universitas Udayana, Bali
6. Finalis Essay ROHIS, Universitas Jambi
7. Finalis National Student Conference (NSC,) Universitas Gajah Mada, Yogyakarta
8. Meloskan PKM GT-AI 9 Karya dan didanai oleh Dikti Rp. 27.000.0000
9. Delegasi PENGMAS IV (Pengabdian Masyarakat 4) Pulo Panjang, Serang-Banten
10. Finalis Pekan Ilmiah Nasional Mahasiswa (PIMNAS) ke XXVII sebanyak 6 judul di Universitas Diponerogo. Semarang
11. Menerima Dana Hibah Program Wirausaha Mahasiswa KOPERTIS Wilayah IX Rp.8.000.000,-.
12. Finalis Lomba Safety Reding RRI Sulawesi Selatan
13. Finalis LKTN Kemaritiman di Universitas Hasanuddin.
14. Finalis International Symposium on Anvanced in Technology Education di Nanyang Polytecni, Singapura. 15. Juara 2 LKTN Pekan Ilmiah dan Kreativitas IV di Universitas Muhammadiyah Makassar
16. Finalis LKTN Education Fair di Universitas Sebelas Maret, Surakarta
17. Finalis LKTN Pena Pemuda Indonesia di Universitas Negeri Yogyakarta
18. Finalis Essay Unej Creative Competition di Universitas Jember
19. Juara 2 LKTIANIndoesian Moslem Fair di Universitas Airlangga, Surabaya
20. Delegasi Green Youth Camp di Medan
21. Finalis LKTN GANESA di Universitas Brawijaya, Malang
22. Finalis Essay Universitas Negeri Semarang
23. Finalis 5 tim LKTN Universitas Brawijaya, Malang
24. Juara 3 LKTIN Universitas Padjajaran, Bandung
25. FinalisLKTN Universitas Negeri Makassar
26. Finalis 4 tim Konferensi Nasional di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung
27. 1 Tim Delegasi Youth For Climate Cam di Bogor
28. 1 Tim Delegasi U-Gen Summi 2014 di Palembang
29. Finalis LKTN INOVASI di Universitas Hasanuddin
30. Juara 3 LKTIN Universitas Brawijaya Malang
31. Juara 1 dan harapan II bidang Pendidikan di KOPERTIS IX
32. Juara 2 bidang Sosial dan Ekonomi di KOPERTIS IX

Tahun 2015 
1. Finalis Lomba Karya Tulis Ilmiah “LOGIKA 2015” Universitas Indonesia
2. Finalis Lomba Tulis Ilmiah Call for Paper Youth Power, Universitas Gadjah Mada
3. Meloloskan 76 Judul PKM 5 Bidang, PKM-M, PKM-K, PKM-P, PKM-KC dan PKM-T yang didanai oleh Dikti
4. Juara 1 LKTIN Third Hero HIMIE di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
5. Peserta Intercultural Competence Communication and Education di Universitas Putera Malaysia
6. Meloloskan PHBD (Program Hibah Bina Desa) didanai oleh dikti
7. Juara 2 LKTIN Pagelaran Pendidikan Dasar Nasional 2015 (PPDN 2015) di Universitas Negeri Makassar
8. Finalis LKTA Islamic Paper Competition 1436 H di Institue Teknologi Sepuluh November Surabaya
9. Juara 1 LKTI Maphan Competition se-Sulselbar di Universitas Negeri Makassar
10. Juara 1 SPAK “Saya Perempuan Anti Korupsi” se-Sulselbar
11. 3 Tim Finalis LKTIN Student Conference for Sustainable Development di Universitas Udayana, Bali
12. Finalis LKTIN UNYSEF di Universitas Negeri Yogyakarta
13. 2 Tim Finalis LKTI Al-Qur’an “Festival Qur’ani 2015” di UIN Sunan Ampel Surabaya
14. Juara 1 Essay “Momentum Fisika” se-Sulselbar di Universitas Muhammadiyah Makassar
15. Peserta International Symposium Bussines Social Science (ISBSS) 2015 di Hokkaido, Jepang
16. Peserta Indonesian Citizen Summit (ICS) Kreanovator Indonesia di Universitas Indonesia
17. Cikgu (Guru) dalam Volunteerism Teaching Indonesian Children Cycle 4 2015 di Sarawak, Malaysia.
18. Finalis 5 Tim Karya Penulisan Kreativitas Masyarakat (PKM) tingkat Nasional di Universitas Jenderal Soedirman cabang (JOGLOSEMAR), Surakarta
19. Peserta Pelayaran Ekspedisi Nusantara Jaya oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman
20. Finalis Essay Nasional Terpilih Indonesia Berkarakter, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta
21. Finalis Pekan Ilmiah Nasional Mahasiswa (PIMNAS) XXVIII Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, bidang PKM-P 3 Karya, PKM-KC 1 Karya dan PKM-GT 1 Karya di Universitas Haluoleo, Kendari
22. Juara 2 Essay Gerakan Indonesia Membaca-Menulis, Balai Bahasa Provinsi Sul-Sel, Kementrian Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
23. Peserta Pelatihan Pemimpin Bangsa #9 BEM Keluarga Mahasiswa di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta
24. Finalis Maqalah Madlmum Al-Qur-an 2015 di Univesitas Negeri Malang, Malang
25. Terpilih sebagai Koordinator Regional V (Sulawesi, Maluku, dan Papua) Ikatan Lembaga Penalaran dan Penelitian Mahasiswa Indonesia (ILP2MI) Periode 2015-2016 di Universitas Andalas, Padang
26. Finalis Lomba Essay Nasional LENS #2 di Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta
27. Juara I Program Kreativitas Mahasiswa bidang Penelitian pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) XXVIII Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi di Universitas Haluoleo, Kendari
28. Peserta Sriwijaya Leaders Forum di Universitas Sriwijaya, Palembang
29. Pemakalah ICOLE 2015 (Internasional Conference on Laguage Education), di Universitas Negeri Makassar, Makassar
30. Finalis LKTN PPIPM Fair di Univesitas Negeri Padang, Padang

Tahun 2016
1.  Pemakalah dalam Ajang ICAES (International Conference Art, Education and Science) di Kota Bangkok Thailand
2.  Meloloskan 5 Judul Karya Fiksi Puisi dan Cerpen dalam Kaifa Organizing yang Dibukukan menjadi Antologi Puisi dan Cerpen 
3.   Meloloskan 4 Tim dalam Ajang Archipelago Essay Competition 2016 di Universitas Pattimura Ambon
4.  Pemakalah pada Ajang ICEPAS 2016 (International Conference of Education, Psychology and     Society 2016) di Pulau Jeju, Korea Selatan
5.   Peringkat 3 Terbaik Perguruan Tinggi Swasta se-Indonesia yang Meloloskan PKM 5 Bidang (PKM-K, PKM-M, PKM-KC, PKM-T, PKM-P) Didanai oleh Kemenristek Dikti
6. Terpilih sebagai Culture Ambassador dalam Ajang Bergengsi IDEAS SUMMIT #2 (Indonesian Studentpreneur Summit #2) di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
7.  Juara V Penulisan Cerpen Sejarah Tingkat Nasional yang Dibukukan dan Diterbitkan oleh Sinar Gramedia
8.  Finalis Lomba Karya Tulis Ilmiah LKMM VI (Latihan Kepemimpinan Mahasiswa Manajemen Nasional VI) yang diadakan oleh BEM Politeknik Negeri Sriwijaya, Palembang
9.  Best Performance dalam Ajang AYC 2016 (Asian Youth Camp 2016) di Kota Malang
10. Meloloskan 7 Peserta pada Ajang Youth Excursion 2016 (YOUTEX 2016) Kuala Lumpur, Malaysia.
11. Finalis pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional Tingkat Mahasiswa pada Ajang Wisata Pendidikan 2016 di Universitas Negeri Makassar.
12. Finalis LKTIN Pagelaran Pendidikan Dasar Nasional 2016 (PPDN 2016) IMPS FKIP Prodi PGSD Univ. Lambung Mangkurat, Banjarmasin.
13. Finalis Student Conference for Sustainable Development 2016 di Universitas Udayaha, Bali.
14. Peserta Youth Adventure Day di Yogyakarta.
15. Peserta Indonesia Youth Dream di Yogyakarta.
16. Meloloskan 28 PKM 5 Bidang (PKM-K, PKM-M, PKM-P, PKM-KC, PKM-T) didanai oleh Kementerian Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (KEMENRISTEK DIKTI)
17. Finalis LKTIN pada Ajang ICON "Innovation Contest 2016" di Universitas Negeri Yogyakarta.
18. Meloloskan 2 judul pada ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional XXIX (PIMNAS XXIX) tahun 2016 di Institut Pertanian Bogor.
19. Delegasi Think ASEAN program 5 negara (Singapura, Malaysia, Thailand, Kamboja dan Vietnam)
20. Meloloskan 2 Delegasi Peserta pada ajang Sudent Interfaith Peace Camp 2016 East Java, Malang.
21. Meloloskan 1 tim pada LKTIN Kompetisi Pembelajaran Inovatif 2016 di Universitas Negeri Surabaya          (UNESA)
22. Peserta Indonesian Youth Dream di Yogyakarta.
23. Meloloskan 2 Delegasi peserta pada ajang Lomba Essay pada ajang Riau International Youth Summit             2016 di Pekanbaru Riau.

Tahun 2017
1.      Peserta International Symposium on Social and Management (ISSSM) di Hokkaido Japan
2.      Pemakalah Simposium Internasional Youth Excursion 2017 di Kuala Lumpur Malaysia
3.      3 Tim Finalis Archipelago Essay Competition (AEC) 2017 di Universitas Pattimura Ambon
4.  Delegasi Universitas Muhammadiyah Makassar dalam Pameran Pendidikan Universitas se-Indonesia Timur di Makassar
5.      Finalis LBSK 2017 di Universitas Tanjungpura Pontianak
6.      Peserta pelatihan Karya Tulis Ilmiah Kopertis Wilayah IX Sulawesi
7.     Meloloskan 11 Judul proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 5 Bidang PKM-M, PKM-K, PKM-P, dan PKM-T yang didanai oleh Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi sebesar Rp. 101.000.000,-
8.      Pemakalah Simposium Internasional Movenpick di Madinah Arab Saudi
9.      Finalis Karya Tulis Ilmiah Terbaik 8 di Universitas Negeri Malang
10.   Meloloskan Antologi Puisi dan dibukukan di Rumah Baca Ikatan
11. Pemakalah Simposium Internasional The 5th Internasional Conference on Social Science and Management 2017 (ICSSAM) di Kyoto Japan
12.  Juara 2 LKTIN Bidikmisi on March (BIOMA) 2017 di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
13. Finalis LKTIN Call for Essay 4th Hasanuddin Sharia Festival (4thHSEF) di Universitas Hasanuddin Makassar
14. Finalis LKTIN Syariah Economic Week V Ekonomi dan Perbankan Islam di Universitas Negeri Yogyakarta
15. Peserta Temasek Foundation International Specialist’ Action and Leadership Exchange (TFI SCALE) di Politeknik Singapura
16. Pemakalah Simposium Nasional Ikatan Lembaga Penalaran dan Penelitian Mahasiswa Indonesia (ILP2MI) 2017 di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
17. 2 Tim Finalis LKTIN Pagelaran Pendidikan Dasar Nasional (PPDN) 2017 di Universitas Muhammadiyah Purwokerto
18.  Finalis LKTIN Studi Economic Learning Forum (SELF) XIV 2017 di Universitas Udayana Bali
19. Peserta Bela Negara 2017 Kementrian Pertahanan Republik Indonesia (Kemenhan) di Kabupaten Maros
20.  6 Tim Finalis LKTIM Milad ke-54 Universitas Muhammadiyah Makassar
21.  Juara 1,2, dan 3 LKTIM Milad ke-54 Universitas Muhammadiyah Makassar
22.  Finalis LKTIN Historia Creativity Competition 2017 di Universitas Negeri Yogyakarta
23.  Peserta Learning Express (LEX) 2017 Universitas Muhammadiyah Makassar
24.  Juara 3 LKTIN Asosiasi Pendidik dan Peneliti Sejarah (APPS) Daerah Istimewa Yogyakarta
25.  Juara Harapan I LKTIN Biology Open Day (BODY) 2017 di Universitas Negeri Makassar
26. Juara 2 Lomba Esai Nasional Pekan Ilmiah dan Kreativitas Remaja (PIKIR) 2017 di Universitas Muhammadiyah Makassar.
27. Delegasi Universitas Muhammadiyah Makassar dalam Pelatihan Karya Tulis Ilmiah yang Dilaksanakan oleh Kopertis Wilayah IX.  
28. Meloloskan 1 Judul Program Kreativitas Mahasiswa Gagasan Tertulis (PKM-GT) 2017 yang Didanai oleh Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
29.  Delegasi Forum Indonesia Muda (FIM) 2017 di Cibubur Jakarta.
30.  Juara 2 LKTIN 7th Airlangga Ideas Competition 2017 di Universitas Airlangga Surabaya.
31. 3 Tim Finalis Surakarta International Model United Nations 2017 di Universitas Sebelas Maret Surakarta.  
32. 2 Tim Nominator the Most Innovative Paper Award Indonesian Young Proffesional Paper Awards (IYPPA) 2017 di Makassar Provinsi Sulawesi Selatan.
33. Peraih Medali Emas dan Perunggu the Most Innovative Paper Award Indonesian Young Proffesional Paper Awards (IYPPA) 2017 Bidang Pendidikan di Makassar Sulawesi Selatan.
34. Peraih penghargaan the Most Contributive Student Research Institute IYPPA 2017 Koma Youth Collaboration
35.  Juara 3 LKTIN BEM FKIP di Universitas Ahmad Dahlan.
36.  Finalis LKTIN Week of Writing (WOW) 2017 BEM Fakultas Ekonomi di Universitas Negeri Jakarta
37.  Juara 3 Lomba Musikalisasi Puisi Hits Momen Pikom IMM FKIP Unismuh Makassar
38.  Juara 3 Lomba Tilawah dan Saritilawah Hits momen Pikom IMM FKIP Unismuh Makassar
39.  Finalis LKTIN Celebes Scientific Fair and Youth Summit 2017 di Universitas Halu Oleo Kendari

Tahun 2018
1.    Finalis LKTIN Gebyar Unja 2018 Universitas Jambi
2.    Meloloskan 2 Tim Finalis ISRF Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
3.    Finalis Lomba Menulis Esai Nasional (LMEN) V 2018
4.    Finalis Pesiar 2018 Universitas Hasanuddin
5.    Tearn of  Reference (ToR) Pekan Politik 2018
6.    Finalis ICON V E-Dov 2018 Universitas Riau
7.    Finalis Administration Fair 2018 di Universitas Hasanuddin
8.    Toraja Youth Camp 2018
9.   Finalis Inovator EssayCompetition 2018 Universitas Riau
10. Meloloskan 3 Tim Finalis Esfest 2018 Universitas Pattimura Ambon
11.  Ajang Pagelaran Pendidikan Dasar Nasional 2018
12. Best Presentation LKTIN Scientific Fair (UNYSEF) Universitas Negeri Yogyakarta
13. Meloloskan 2 Tim Finalis EPIC (Event of Public Administration)
14. Finalis LKTIN Innovation Of Animal Science Competition (IASC) V Di Universitas Brawijaya Malang
15. Meloloskan 1 Tim Simposium Research Universitas Airlangga Surabaya
16. Peraih Best Simposium Research Universitas Airlangga Surabaya
17. Finalis LKTIN TRACIVAL Universitas Sultan Agung Tirtayasa,Banten
18. Peraih Juara II LKTIN Agrofest 2018 Universitas Bangka Belitung
19. Apresiasi Gelora Pendidikan #2Lomba Media Pembelajaran Nasional Di Universitas Surakarta
20. Delegasi DutaGenre BKKBN di Hotel Grand Malebu, Makassar
21. Peraih Best Poster Cendekia Fair 2018 Universitas Mulawarman Samarinda
22. Delegasi Sul-Sel ICN 2018 di Jakarta
23. Meloloskan 7 PKM 5 Bidang (PKM-K, PKM-M, PKM-P, PKM-KC, PKM-T) didanai oleh Kementerian Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (KEMENRISTEK DIKTI)
24. Peraih Juara III Parade Cinta Tanah Air di Makassar
25. Delegasi Ajang Great Indonesia Leaders (GILS) 2018 di Kota Batu Jawa Timur
26. Meloloskan 1 Judul PKM-GT dalam Ajang PIMNAS XXXI di Universitas Negeri Yogyakarta
27. Presentasi Terfavorit Kategori PKM-GT dalam ajang PIMNAS XXXI di Universitas Negeri Yogyakarta
28. Delegasi Indonesia Initiative Leader Forum 2018
29. Peserta Internasional Young Innovators Summit 2018 di Tokyo Internasional Exchange Center, Japan Student Services  Organization (JASSO) Tokyo Academic Park, 2-2-1 Aomi, Koto-ku,Tokyo,  Japan.
30. Delegasi Pelatihan Mahasiswa Kader Bangsa di Universitas Ahmad Dahlan,Yogyakarta
31. Juara 2 dan Best Presentation Agroteknologi di Universitas Siliwangi, Tasikmalaya
32. Finalis Musabaqah Al-Qur’an Great International Moslem  Fsetival di Universitas Negeri Semarang
33. Peserta Pelatihan Penelitian dan Bimbingan Teknis  Pendataan Kuliner yang diadakan oleh P2KK-LIPI di Kecamatan Tallo, Kota Makassar
34. Juara 1 dan Best Presentation Harfest 2018 di UIN Sultan Maulana  Hasanuddin Banten
35. Juara 2 Lomba Esai PGMI Competition 2 di UIN Alauddin Makassar
36. Finalis Borneo International Youth Summit 2018 di Universitas Lambung Mangkurat
37. Finalis Lomba Esai Nasional Geografi Tagok Basamo 1st2018 di Universitas Negeri Padang