Sabtu, 18 Juni 2016

Ayah

 Puisi
Ayah
by Melisa (FKIP/Bahasa dan Sastra Indonesia)

dukaku adalah dukamu 
tawaku adalah candamu 
senyummu adalah kebahagiaanku 
rindu yang bergelora dihati 

ingin kusampaikan kepada dunia 
engkaulah sosok yang tak pernah lelah bekerja keras, 
membanting tulang demi sesuap nasi untuk anak-anakmu 

curahan hati sang anak,
ingin ku berlari, 
berteriak sambil memejamkan mata 
dan melihat engkau bahagia, 
kangen ada rindu yang tersirat di balik kota daeng 

keresahanku selalu mengelitik di dalam hati 
ingin ku bertemu dengan mu, 
mendengarkan nasihat indahmu 
rangkaian kata dalam doaku 
direlung hati disetiap langkahku 
akan ku hangatkan namamu, 
 ayah engkaulah sosok yang abadi dalam hidupku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar