Selasa, 17 Januari 2017
2 Kader LKIM-PENA Unismuh Makassar Ikut International Symposium on Social Sciences and Management di Negeri Matahari Terbit
lkimpena.org,-Universitas Muhammadiyah Makassar kembali mendapatkan kepercayaan berkiprah di tingkat internasional dengan mengirim dua mahasiswanya dalam acara International Symposium on Social Sciences and Management (ISSSM) 19-21 Januari 2017 di Hokkaido Japan. Selasa, (17/1/2017).
Konferensi berasal dari kata conference yang berarti rapat atau pertemuan untuk berunding atau bertukar pendapat mengenai suatu masalah yang dihadapi bersama, permusyawaratan (Jefkins, 2002). International Symposium on Social Sciences and Management (ISSM) merupakan program internasional yang dapat mengembangkan budaya riset dan ide-ide baru bagi indonesia. Konferensi ini mempertemukan para ahli akademisi, praktisi dan pemerintah untuk kembali membicarakan berbagai hasil riset dan mendiskusikan kemajuan-kemajuan dalam dunia riset. ISSM diadakan oleh forum tahunan yang diselenggarakan oleh Higher Education Forum (HEF).
Kedua kader LKIM-PENA, Silfa Nugrawati dan Goestina akan mempresentasikan hasil riset mengenai The Correlation Between Self-Awareness and Students Learning Style (A Descriptive Study at English Department Muhammadiyah University of Makassar). Riset ini berdasarkan pada permasalahan dalam dunia pendidikan, khusunya pada kualitas dari pendidik itu sendiri. Analisis mereka, dosen hanya fokus pada skill mahasiswa namun lupa akan tugas dan fungsinya untuk mengetahui seperti apa tingkat kesadaran (Self-Awareness) dan gaya belajar siswa (Students Learning Style).
Sebagai delegasi Universitas Muhammadiyah Makassar, mereka mempersiapkan diri sebaik-baiknya sebelum menjadi presenter. Secara tidak langsung, mereka dapat berperan sebagai penyebar informasi dan promosi mengenai kualitas mahasiswa Unismuh sehingga dalam jangka panjang dapat meningkatkan tali silaturahmi dengan universitas-universitas di Jepang. Hal ini tentu saja sangat bermanfaat bagi pencapaian suatu tujuan sebagai universitas riset kelas dunia.
Silfa Nugrawati, salah satu delegasi ISSSM ini mengungkapkan bahwa pencapaian ini bukanlah hal yang mudah, setelah melewati ikhtiar panjang akhirnya ia mampu diundang sebagai delegasi konferensi di Jepang. Sampai sekarang pun ia tidak percaya jika ia akan menginjakkan kaki di Jepang setelah gagal menjadi presenter di Australia pada tahun 2016 dan 2017 lah jawaban dari ikhtiar panjangnya.
“Selalu melangitkan mimpi namun hati harus tetap membumi” ujarnya lagi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Selamat kepada ananda Silfa Nugrawati dan Goestina, serta adik-adik anggota LKIM Pena yang saling dukung dan saling memberi semangat...
BalasHapus...
Ini kami muat beritanya di Majalah PEDOMAN KARYA...
...
http://www.pedomankarya.co.id/2017/01/mahasiswa-makassar-diundang-ke-jepang.html